Selasa, 27 September 2011

Bagaimana Otak Dilatih untuk Melupakan Ingatan

Menurut para ilmuwan, selektif dalam memilih memori atau ingatan dapat melatih pikiran Anda untuk menghapus saat-saat memalukan daripikiran.
Me- repress atau menekan kenangan buruk dalam jangka waktu cukup lama dapat membuat anda melupakan sepenuhnya ingatan yang tidak diinginkan.
Ingatan seseorang, ibarat sebuah wadah yang terus diisi, ketika memori masuk akan ditimpali oleh memori yang lain.
Para ilmuwan menggunakan scan EEG untuk memantau bagian-bagian otak yang aktif ketika seseorang mencoba melupakan sesuatu.
Mereka mampu menentukan waktu yang tepat saat memori dilupakan, dan mengklaimbahwa menekan memori dalam jangka waktu yang lama adalah cara yang pasti dapat menghapus memori secara permanen.
Sebuah tim dari Universitas Lund di Swedia, dikutip dari Daily Mail mengatakan, dengan menguasai teknik ini, dapat berguna bagi orang yang menderita depresi atau gangguan stress setelah trauma, di mana orang seperti ini akan terus tinggal pada kenangan traumatis yang meresahkan atau memiliki efek buruk pada kesehatan mental.
Peneliti Gerd Waldhauser mengatakan, Kita tahu bahwa “lupa” atau perasaan tertekan sering menampakkan diri sebagaireaksi fisiologis.
Menurut Gerd, penelitian ini menunjukkan bahwa kita memang bisa dengan sengaja melupakan hal-hal yang kita inginkan.
Melalui pengukuran EEG, telah berhasil menangkap saat yang tepat ketika memori mengalami penghambatan, yaitu ketika orang berusaha menekan memori ke dasar ruang memori.
Jika kenangan telah ditekan selama jangka waktu yang panjang, mereka bisa sangat sulit untuk diingat kembali

Tidak ada komentar:

Posting Komentar